Rabu, 25 Mei 2016

Contoh laporan Prakerin SMK




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Tujuan dari pada praktik di dunia industry merupakan kesatuan yang harus di laksanakan oleh siswa SMK yang dapat menambah ilmu dari luar sekolah. Pada umumnya system belajar monoton yang dilakukan disekolah sangat lah kurang efisien untuk pembekalan di dunia kerja, untuk itu diadakanya prakter kerja industry, dimana siswa dibimbing untuk terjun langsung dan mengenal dunia otomotif langsung dari bengkel bengkel atau perusahaan yang telah berkopeten sesuai dengan jurusan yang di ambil di sekolah.
Dalam praktek industry ini siswa juga dianjurkan mampu membuat laporan yang telah di tugaskan oleh pihak sekolah, untuk itu penulis membuat laporan dengan judul perbaikan sistem rem tromol pada sepeda motor karisma.



1.2  Tujuan Praktik Industri
Adapun tujuan tujuan dari praktik industri adalah:
1.      Menambah pengetahuan dan wawasan yang luas
2.      Siswa dapat berkreasi dan menciptakan sesuatu yang lebih baik
3.      Dapat memperbaiki komponen dari system rem tromol pada sepeda motor karisma sesuai dengan judul laporan yang diambil
4.      Siswa agar lebih mengenal dari komponen komponen system rem tromol
1.3. Adapun Rumusan Masalahnya:
1. Rem tidak bekerja dengan baik
2. rem berbunyi pada saat dilakukan pengereman
3. pada system rem tidak bekerja sesuai dengan prodeur pengereman

1.4. Batasan Masalah
Didalam penyusunan laporan ini banyak permasalahan yang timbul pada rem tromol, maka penulis membatasi pembahasan ini hanya rem berbunyi ketika dilakukan pengereman.


 
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1.      Sejarah Singkat Perusahaan
Yudo motor sport merupakan usaha yang bergerak dibidang jasa otomotif yang meliputi service dan pengadaan barang sepeda motor yang beralamatkan di gadingrejo. Judo motor Sport berdiri pada tanggal 18 Agustus 2004 oleh bapak M. Yudho Kuncoro dan memiliki mekanik, selain melayani service judo motor sport juga menjual onderdil dan aksesoris sepeda motor seperti ban, sperpak motor dan alat alat kelengkapan motor. Bengkel jdo motor yang letak dan tempat strategis tidk kemungkinan banyak pelanggan yang datang untuk menservis motornya atau membeli peralatan perlengkapan motor.

2.2   Struktur Perusahaan






Pimpinan
Yudho



 











Dalam struktur organisasi perusahaan pimpinan adalah mas yudho dan ada dua karyawan yaitu masing masing maulana dan sanusi.








2.3       Denah Lokasi Yudho Motor Sport








 


                                                                                          SMK Yapema



 
                                                                                                                    Pasar gadingrejo


 




                                         Lokasi bengkel judo sport







           




  
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1      Landasan Teori
Pada dasarnya setiap kendaraan baik roda dua maupun roda empat itu dilengkapi dengan yang namanya system rem. System rem pun ada beberapa jenis diantaranya rem tromol, rem cakram, rem boster, rem angin dan rem penumatik. System rem sangatlah penting dalam suatu kendaraan dimana berfungsi untuk menghentikan laju kendaraan.syarat yang harus dimiliki dari system rem adalah
1.      Rem dapat bekerja dengan maksimal
2.      Kemampuan pengereman dapat dipercaya
3.      Gaya pengereman pada setiap roda harus sama
4.      Mudah pada saat perbaikanya
Dari penjelasan diatas memang sangatlah penting suatu kendaraan dilengkapi dengan system rem, untuk keselamatan didri sendiri dan orang lain dalam berkendara. Pada pembahasan ini yang akan di bahas adalah system rem tromol pada motor karisma.

3.1.1  Cara Kerja Rem Tromol
System rrem yang umum digunakan pada sepeda motor adalah rem tromol pada rod belakang dan piringan pada roda depan. Prinsip kerja rem adalah geseka, dimana untuk memperlambat atau menghentikan kendaraan sepeda motor. Mekanisme penggerak system rem sepeda motor [ada umumnya menggunakan penggerak secara mekanis tetapi ada juga yang menggunakan hidrolik.











                                                                               

3.1.2  Komponen Rem Tromol
·      pedal rem
berfungsi sebagai penekan untuk mendorong tuas rem sehingga terjadi pengereman
  
·         sepatu rem dan kanvas rem













berfungsi sebagai media gesek terhadap tromol yang mengakibatkan terjadi pengereman
·         pegas pengembali sepatu rem
berfungsi untuk mengembalikan sepatu rem ke posisi semula setelah dilakukan pengereman
3.2   Proses Kerja
3.2.1  Analisis Kerusakan
Sebelum dilakukan pembongkaran menganalisis kerusakan terlebih dahulu dilakukan agar tau kerusakan apa yang terjadi pada rem yang akan di perbaiki.
1. Pengereman kurang pakem (kurang mantep) kemungkinan penyebab:
·         Penyetelan kurang tepat.
·         Keausan pada tromol.
·         Keausan pada kampas.
·         Pemasangan kampas rem tidak benar.
·         Kabel rem macet (kurang pelumasan),
·         Terjadi kontaminasi pada tromol.
·         Terjadi kontaminasi pada kampas.

2. Handle lambat atau terlalu keras untuk kembali pada posisi semula, kemungkinan penyebab:
·         Terjadi keausan pada sepatu rem akibat bergesekan dengan nok (ton jolan).
·         Terjadi kerenggangan yang berlebihan antara lengan rem dengan nok.
·         Terjadi keausan/patah, pada per rem.
·         Penyetelan kurang tepat.
·         Tromol macet, akibat kontaminasi.
·         Terjadi keausan pada sepatu rem akibat pergesekan dengan nok.
 3. Terjadinya bunyi pada saat di rem sebagai pertanda :
·         Terjadi keausan pada kampas.
·         Terjadi Keausan pada tromol.
·         Kontaminasi pada tromol.

3.2.2 Alat dan Bahan
Alat alat yang digunakan untuk pembongkaran rem tromol adalah sebagai berikut:
1.      Alat
·         Obeng –
·         Kunci T 12-14
·         Kunci Ring 18-19
·         Kanvas Rem Baru
2.      BAHAN
Rem Tromol Motor Karisma
3.2.3 Pembongkaran
Langkah pembongkaran:
1.      Lepaskan baut penyetel rem
2.      Buka pengunci panelnya
3.      Kendorkan mur as dan tarik as nya
4.      Lepaskan roda dari dudukanya
5.      Lepaskan brake shoe/ sepatu rem
6.      Kemudian periksa komponen rem
3.2.4 Pemeriksaan dan Pengukuran
Karena rem sering berbunyi pada saat di lakukan pengereman untuk itu pemeriksaan tertuju pada kanvas rem nya.
Setelah dilakukan pemeriksaan dan pengukuran didapat :
pengukuran
standar
Batas minimum
Hasil pengukuran
Tebal kanvas rem
4 mm
1.5 mm
1 mm

Setelah dilakukan pengukuran terhadap kanvas rem ternyata  mengalami keausan atau di bawah batas limit Untuk itu perlu dilakukan penggantian kanvas, karena kalau tidak diganti penekanan sepatu rem terhadap tromol tidak maksimal sehingga pengereman tidak berjalan dengan baik dan sering terjadi bunyi karena sepatu rem yg bergesekan dengan tromol da juga dapat mengikis tromol.
3.2.5 Perbaikan.
Untuk melakukan penggantian brake shoe dan kanvas rem maka perlu di perhatikan pada saat mengganti sepatu rem langkahnya adalah :
1.      Ganti sepatu rem dengan sepatu yang baru
2.      Pasang pegas pengembali sepatu rem dan sepatu rem ke dudukan tromolnya
3.      Pasang panel pada tromol
4.      Setelah komponen masuk ke tromol roda pasang roda ke dudukanya
5.      Pasang as roda
6.      Pasang baut pengunci panel
7.      Kencangkan mur pengunci as dan kemudian setel rem nya

3.2.6        Pengujian
Setelah melakukan pemeriksaan dan  perbaikan langkah selanjutnya yaitu pengujian pada rem tromol. Mula mula motor di standar tenggah, kemudian putar roda dan injak pedal rem nya. Setelah dilakukan pengujian tenyata rem bekerja dengn baik. Dan pengujian saat kendaraan berjalan ternyata bunyi pada saat pengereman hilang dan perbaikan berhasil
3.2.7  Perhitungan Barang Dan Jasa
harga kanvas rem                                   = Rp. 15.000
sewa alat                                                = Rp 5000
ongkos kerja                                          = Rp. 10.000
PPN 10%                                               = Rp. 1500         
                                                              = Rp. 31.500
Jadi biaya yang harus dikeluarkan adalah= 31.500




BAB IV
PENUTUP
2.1  Kesimpulan
1.      Kerusakan yang sering terjadi pada rem tromol adalah kanvas rem habis
2.      Untuk memperbaiki kerusakan pada komponen remharus dilakukan beberapa tahapan proses sebelum dilakukan pembongkaran.
3.      Keadaan berbunyi pada saat dilakukan pengereman adalah kanvas mengalami keausan atau habis

2.2  Saran
1.      Lakukan perawatan pada komponen rem tromol dengan prosedur yang telah ditentukan
2.      Pemeriksaan secara berkala sangatlah penting untuk menjaga hal hal yang tidak diinginkan
3.      Setiap ingin perjalanan jauh hendaklah periksa dan servis komponen rem dengan benar




DAFTAR PUSTAKA


Situmorang anggiat, 1998 .”Servis kendaraan ringan “ penerbit angkasa
ngopreksepedamotor.blogspot.com
edorusyanto.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar